Nanda Wanda J

 Dalam melaksanakan tugas penyusunan modul ajar, saya merasa sangat bersyukur karena buku panduan yang diberikan oleh dosen saya terbukti sangat komprehensif. Buku tersebut menyajikan berbagai informasi penting seperti tujuan pembelajaran, BKOF, MOT, JCOT, dan ICOT. Selain itu, soal-soal latihan dan audio pendukung juga mudah diakses sehingga memudahkan proses pembuatan modul ajar. Namun demikian, dalam penilaian ulang oleh dosen saya, beberapa revisi perlu dilakukan pada modul ajar yang telah saya buat. Revisi tersebut termasuk kekurangan dalam menyertakan soal-soal serta penggunaan bahasa yang terlalu bertele-tele. Selain itu, ada pula masalah dengan gambar-gambar yang tidak sesuai dengan tujuan yang ingin disampaikan.

 Dalam menghadapi tantangan dalam menyusun modul ajar kali ini, saya menemui kesulitan yang jauh lebih kompleks daripada pengalaman sebelumnya. Kendala tersebut timbul akibat ketiadaan klasifikasi BKOF, MOT, JCOT, serta ICOT yang biasanya terdapat dalam buku panduan guru dan murid yang saya gunakan sebagai acuan. Meskipun demikian, bersyukur sekali bahwa proses penyusunan modul ajar tetap dapat dilaksanakan dengan lancar. Adapun faktor-faktor tersebut menjadi hambatan signifikan bagi saya karena tidak adanya pedoman yang terinci untuk memetakan bahan kegiatan, strategi organisasi tugas, variasi jenis cara belajar peserta didik, serta alat penilaian metode pembelajaran mereka. Namun demikian, melalui upaya keras dan improvisasi saya berhasil menjalankan tahapan-tahapan penyusunan modul ajar dengan sukses.

 Ini adalah kali kedua saya praktek mengajar, rasanya kepercayaan diri saya jauh meningkat dibanding pada praktek pertama.  Pada praktek kedua ini modul ajar saya jauh lebih baik, saya tidak lagi menggunakan kata-kata yang tidak perlu, serta modul ajar saya jadi tersusun lebih rapih, namun ada beberapa kesalahan yang saya buat yakni, CP/Capaian pembelajaran tidak sesuai dengan tujuan pembelajaran dan format penilaian yang saya berikan tidak sesuai dengan domain yang saya pilih. Kali ini dalam menyusun modul ajar saya mengalami kesulitan lebih dari saat pertama kali, karena buku panduan guru dan murid yang saya gunakan tidak mengkelas-kelaskan BKOF, MOT, JCOT, ICOT seperti pada buku sebelumnya tapi syukurlah semua berjalan dengan lancar. Topik yang saya pilih kali ini lebih simpel dan mudah yakni tentang hobi, dengan topik ini saya jadi bisa banyak membuka pertanyaan-pertanyaan bercabang terkait hobi murid sehingga kelas menjadi lebih interaktif dan komunikatif. Suara saya juga...

 Pada saat pertama kali praktek mengajar di mata kuliah Micro Teaching saya merasa sangat gugup sekali. Pasalnya saya adalah salah satu orang yang terdaftar pada grup terakhir, dimana penampilan saya seharusnya bisa lebih teratur dan luwes dari kelompok sebelumnya. Dalam mengerjakan modul ajar saya sangat bersyukur sekali karena buku panduan murid serta guru yang diberikan oleh dosen saya sangatlah lengkap, mulai dari tujuan pembelajaran, BKOF, MOT, JCOT, dan ICOT tersedia didalam buku tersebut. Soal-soal serta audio juga sangat mudah untuk di akses sehingga memudahkan saya dalam membuat modul ajar. Ada beberapa revisi yang diberikan oleh dosen saya seperti; saya tidak memasukan soal, serta bahasa yang saya sampaikan di modul ajar sangat bertele-tele, beberapa gambar juga tidak sesuai dengan tujuan yang akan di sampaikan. Ketika praktek dimulai saya mengalami kendala pada PPT saya, kala itu audio yang akan saya berikan di kegiatan individu terus berbunyi, tetapi hal itu dapat di at...